Pas lagi perjalanan seputaran Jln Kaliurang, ada penampakan Mio 'aneh' terlihat dari belakang. Spontan saia ngikutin tuh motor. Sekilas ada besi penyangga tambahan di kanan-kiri motor, plus roda kecil nempel di besi tadi. Mungkin sekilas mirip roda bantu buat sepeda si kecil, itu lho, yang dipasang di as belakang sepeda mini.
Pas si rider brenti, saia nyamperin. Eh, ujug-ujug langsung masuk ke sebuah rumah. Gak jadi wis tanya-tanya soal motornya. Ya, akhirnya cuma saia ambil gambar aja. Moga bermanfaat bagi rekan kita penyandang cacat yang tetep ingin mobile dengan sepeda motor, namun menemui kendala.
Pada umumnya, modifikasi motor untuk penyandang cacat, adalah dengan melepas roda belakang, digantikan dengan swing arm lebih panjang, plus sepasang roda belakang pengganti 1 roda belakang. Dengan tiga roda, motor bisa tegak, tanpa harus disangga kaki biker. Cuma, modifikasi ini lumayan ribet, dan butuh biaya agak lebih. Lha buat modif swing-arm, trus modif as penggerak, pasang gir-rantai beserta rem belakang, plus pemasangan 2 roda belakang.
Kalo yang ini, sepertinya lebih sederhana. Buat pegangan bawah dari besi, bisa disambungkan ke bagian bawah dek, yang jelas harus ada laher supaya besi horisontal ini bisa bergerak naik-turun. Kemudian buat dudukan besi vertikal, dari sisi dalam bodi samping motor. Dudukan vertikal ini dipasangi sokbreker, kemudian dudukan bawah sokbreker, digabungkan dengan besi pegangan bawah horisontal dari bawah dek tadi. Sambungan ini kemudian dilas, dan dipasang roda kecil. Bisa berbahan karet atau teflon, seperti roda troli di supermarket itu. Bisa dicari kok di toko bahan bangunan, yang penting kuat untuk menahan beban motor berikut rider dan melindas aspal jaln.
Supaya jelas bisa memelototi gambar di sebelah.
Sedikit catatan, modifikasi ini kayaknya agak susah kalo dibuat jalan gak rata, alias banyak lubang atau rusak. Aspal mulus only deh kayaknya...
Semoga berguna.
0 komentar:
Posting Komentar